Kegiatan Sosialisasi Penguatan Peran Masyarakat Dalam Pengawasan SDKP, Sulawesi Barat, Doc 1

 Assalamualaikum wr. wb.

Selamat pagi Bapak,

Yth. Bapak Dirjen PSDKP

di _ Tempat

Dengan hormat, bersama ini kami laporkan hasil kegiatan Sosialisasi Penguatan Peran Masyarakat Dalam Pengawasan SDKP Melalui Sistem Pengawasan Berbasis Masyarakat di Kec. Baras, Kab. Pasang Kayu, Prov Sulawesi Barat sebagai berikut:

1. Pelaksaan kegiatan pada hari Senin 17 Oktober 2022 bertempat di Kantor Kecamatan Baras, Kab. Pasangkayu – Sulawesi Barat. 

1. Kegiatan dihadiri langsung oleh Bapak Dr. H. Suhardi Duka MM – Anggota komisi IV DPR RI Dapil Sulawesi Barat III,

– Komanda Pangkalan PSDKP Bitung

– Kadis KP Prov Sulawesi Barat (diwakili Kabid PSDKP, Abdul Gani, S.St.Pi)

– Kadis KP Kab. Pasangkayu ( Ibu Kartini, SH)

– Camat Baras

– anggota DPRD Prov Sulbar

– anggota DPRD Kab Pasangkayu

– Pokmaswas berjumlah 55 orang berasal dari Pokmaswas Sinar Samudra,  Pokmaswas Tunas Sapa, Pokmaswas Sinar Pantai, Komunitas Nelayan Pasangkayu

4. Sambutan dan pembukaan oleh Anggota komisi IV DPR RI Dapil Sulawesi Barat III, Dr. H. Suhardi Duka, MM. Beberapa hal yang disampaikan:

a. Menurut UUD 1945, DPR memiliki 3 Fungsi (Fungsi legislasi, Fungsi anggaran, Fungsi pengawasan).

 b. Untuk mampu bersaing dan meningkatkan kesejahteraan nelayan di Kec Baras maka nelayan pun  untuk mengupgrade alat tangkap tradisionalnya dibantu oleh Pemprov atau pun Kabupaten sehingga mampu bersaing dengan nelayan luar daerah yang telah menggunakan alat tangkap yang lebih modern. 

c. Banyak bantuan diberikan oleh pemerintah pusat, Provinsi kepada nelayan selama nelayan memiliki kelompok. Pokmaswas yang aktif pun bisa mendapatkannya. 

d. Pemerintah mengeluarkan atauran penangkapan, jenis yg dilindungi maka nelayan pun wajib untuk menjaganya karena disitulah tempat nelayan mencari rejekinya, oleh karena itu diharapkan peran serta masyarakat untuk ikut aktif menjaga kelestarian dan keberlanjutan plasma nuftah di wilayah penangkapan ikannya. Hindari dari aktifitas penangkapan ikan yang dapat merusak ekosistem perikanan dan kelautan.

e. Pada kesempatan ini, nelayan Kec. Baras silahkan mengajukan proposal bantuan yang sesuai dengan budget Anggota, dan bisa mendukung program selanjutnya.

5. Pemakaian Rompi Pokmaswas oleh perwakilan perwakilan peserta diikuti oleh seluruh peserta yang hadir. 

6. Materi sosialisi: 

a. Komandan Pangkalan PSDKP Bitung dengan materi kewenangan dan tugas Pokmaswas (4 M : Melihat, Mendengar, Mencatat dan Melaporkan). 

b. Kadis KP Prov Sulawesi Barat dengan materi Pelibatan Pokmaswas dalam menjaga SDKP. 

c. Diskusi: 

– Apa, bagaimana dan kemana pokmaswas melaporkan apabila ada kejadian pelanggaran,

– mohon sekiranya sosialisasi lebih sering kepada pokmaswas dan nelayan nelayan lain,

– adanya poster jenis – jenis ikan yang dilindungi, 

– seringnya ada kapal purse seine dari Donggala yang menangkap ikan di pesisir Baras

– permohonan bantuan sarana bagi pokmaswas

– beberapa kali adanya limbah dari perusahaan kelapa sawit yang meluap setiap turun hujan. 

Demikian dilaporkan, atas petunjuk dan arahan Bapak Dirjen lebih lanjut diucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Dan Pangkalan PSDKP Bitung

Assalamualaikum wr. wb.

Selamat malam Bapak,

Yth. Bapak Dirjen PSDKP

di _ Tempat

Dengan hormat, bersama ini kami laporkan hasil kegiatan Sosialisasi Penguatan Peran Masyarakat Dalam Pengawasan SDKP Melalui Sistem Pengawasan Berbasis Masyarakat di Kabupaten Pinrang, Prov Sulawesi Selatan sebagai berikut:

1. Pelaksaan kegiatan pada hari Kamis 20 Oktober 2022 bertempat di Alexandria Ballroom Pinrang – Rumah Aspirasi Rusdi Masse S di Kab. Pinrang – Sulawesi Selatan. 

2. Kegiatan dihadiri oleh: 

– Bapak Rusdi Masse Mappasessu – Anggota komisi IV DPR RI Dapil Sulawesi Selatan III berhalangan hadir karena menghadiri HUT Sulsel dan Rapat DPD I Nasdem Sulses dan diwakili oleh H. Faizal Tahir Syarkawi (Ketua DPD II Nasdem Kab. Pinrang)

– Komandan Pangkalan PSDKP Bitung

– Kadis KP Prov Sulawesi Barat (diwakili Kabid PSDKP, Ir. Hary Rustam Tawainnella, MM)

– Kadis Perikanan Kab. Pinrang

– Kepala CDK DKP Prov Sulsel diwakili oleh Kabid PSDKP

– Perwakilan Kapolres Pinrang

– Perwakilan Dandim Pinrang

– Pokmaswas berjumlah 50 orang yang berasal dari Pokmaswas Bersatu,  Pokmaswas Siamasei, Pokmaswas Samaturue, Pokmaswas Mario Marennu, Pokmaswas Matunru-Tunrue, Pokmaswas Sinar Bahari, dan Komunitas Nelayan Pinrang

3. Sambutan dan pembukaan oleh Kadis Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kab Pinrang mewakili Bupati Pinrang, selanjutnya Sambutan oleh Ketua DPD II Nasdem Kab Pinrang mewakili Bapak H. Rusdi Masse S – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI. Beberapa hal yang disampaikan:

a. Diharapkan seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan sosialisasi ini dengan baik, sehingga mampu menambah pengetahuan terkait pengawasan SDKP.

 b. Perlunya reboisasi dalam rangka revitalisasi lahan yang tidak terpakai di Kab. Pinrang.

C. Pinrang dulunya penghasil udang Vaname di Sulsel, namun terkendala masalah penyakit, sehingga petambak banyak beralih ke pertanian. 

d. Nelayan tangkap mulai kembali hidup, sehingga perlu pembekalan lebih sering seperti akan aturan aturan yang berlaku.

4. Pemakaian Rompi Pokmaswas oleh perwakilan peserta diikuti oleh seluruh peserta yang hadir. 

5. Penyerahan cenderamata Kepada Anggota komisi IV DPR RI diwakili oleh IBu Ina Tenaga Ahli Bapak Rusdi

 Masse Mappasessu – Anggota komisi IV dan Kadis Perikanan Kab. Pinrang

6. Materi sosialisi: 

a. Komandan Pangkalan PSDKP Bitung dengan materi : program KKP, aturan Pokmaswas, Simwasmas, kewenangan dan tugas Pokmaswas, objek pengawasan Pokmaswas.

b. Kadis KP Prov Sulawesi Selatan dengan materi Kebijakan Pengawasan Pokmaswas di Prov Sulawesi Selatan. 

c. Diskusi: 

– banyaknya aduan dari nelayan terkait penggunaan alat tangkap modifikasi “perre-perre”. penggunaan alat tangkap ini apakah dilarang atau tidak sedang dikaji oleh Ditjen. Perikanan Tangkap dgn lokasi kajian di perairan Bantaeng 

– bagaimana perlindungan bagi nelayan/Pokmaswas yg melaporkan aktivitas yg merusak SDKP, adanya ketakutan dendam dari org yg dilaporkan.

– tugas Pokmaswas bukan hanya melindungi, menjaga, dan mengawasi tapi juga ikut melestarikan SDKP

– Kapal menjadi sangat penting sebagai sarana utama giat pengawasan yg dilakukan Pokmaswas.

Demikian dilaporkan, atas petunjuk dan arahan Bapak Dirjen lebih lanjut diucapkan terima kasih.

Hormat kami,

Dan Pangkalan PSDKP Bitung

More From Author

GELAR OPERASI RB WILKER SELAYAR

Sosialisasi Penguatan Peran Masyarakat Dalam Pengawasan SDKP, Sulawesi Selatan, Doc 2

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *